Menggunakan wallpaper adalah salah satu cara cepat dan tepat untuk membuat rumah Anda terlihat menarik dan tidak membosankan. Tak hanya itu, wallpaper juga bisa Anda gunakan untuk membedakan ruangan yang satu dengan ruangan yang lainnya, menutupi kecacatan pada dinding atau mungkin untuk melindungi dinding dari cuaca yang berubah-ubah. Apapun fungsinya, wallpaper menjadi penyelamat bagi rumah Anda, bukan?
Nah bagi Anda yang menggunakan wallpaper di rumah, ini saatnya bagi Anda untuk menyelamatkan wallpaper di rumah dengan merawatnya agar tahan lama! Baik di ruang tidur, ruang tamu, ruang keluarga, dapur, kamar mandi, Anda harus rajin menjaga wallpaper agar awet dan terus dapat memperindah rumah Anda. Ingin tahu caranya? Berikut beberapa tips agar wallpaper rumah semakin durable, mari simak bersama!
Daftar Isi
Memasang Wallpaper dengan Tepat
First thing first, jika Anda tidak ingin mengganti-ganti wallpaper karena alasan kerusakan, perhatikan pemasangannya sejak awal. Meskipun terkesan sederhana dan mudah, tapi percayalah Anda lebih baik menggunakan ahlinya untuk hal ini! Proses pemasangan yang tepat juga akan membuat wallpaper menempel dengan rapi tanpa sisa lem berlebihan. Jika Anda butuh bantuan pemasangannya, klik di sini ………..
Hindari Dinding yang Lembap
Wallpaper tidak berteman baik dengan dinding yang lembab. Kandungan air pada dinding cenderung membuat wallpaper cepat rusak. Meskipun demikian, jika Anda sangat membutuhkan wallpaper di dinding tertentu pada rumah Anda yang sebenarnya lembab, Anda bisa mengakalinya dengan melapisi dinding dengan menggunakan cat khusus anti lembab. Anda juga perlu membersihkan dinding dari debu, kotoran dan sisa cat biasa yang menempel pada dinding.
Perhatikan Permukaan Dinding dan Proses Pengeleman
Sebelum Anda memasang wallpaper, pastikan permukaan dindingnya halus dan rata. Mengapa? Karena semakin halus permukaan dinding rumah Anda, wallpaper akan menempel dengan lebih baik, yang artinya wallpaper akan menjadi lebih durable. Perhatikan juga proses pengeleman wallpaper, karena lem yang berlebihan atau tidak rata akan mengurangi ketahanan wallpaper. Pengeleman harus dilakukan dengan baik dan rata agar permukaan wallpaper tidak menggembung.
Bersihkan Wallpaper Secara Rutin
Hal sederhana lainnya yang bisa Anda lakukan adalah dengan membersihkan wallpaper secara rutin dari debu-debu yang mengganggu. Untuk melakukan hal ini, Anda bisa menggunakan kemoceng atau kain elektrostatik kering yang dapat mengangkat debu di wallpaper Anda. Perawatan ini tentunya akan membuat wallpaper rumah Anda selalu terlihat oke!
Gunakan Jeruk Nipis untuk Membersihkan Noda
Bukan hanya piring-piring bernoda yang bisa diselesaikan dengan jeruk nipis; noda wallpaper juga bisa hilang dengan buah ini! Jeruk nipis ampuh untuk menghapus noda yang menempel pada wallpaper dengan bahan apapun. Anda cukup memeras jeruk nipis yang selanjutnya dicampur dengan air hangat. Gosokkan air ini ke wallpaper dengan menggunakan spons atau mungkin sikat gigi kecil. Tunggu beberapa saat, usap dengan kain kering dan bersih kembali!
Tips Membersihkan Wallpaper Berbahan Kertas
Setelah tips umum tadi, gunakan juga tips khusus ini jika Anda menggunakan wallpaper berbahan kertas: bersihkan wallpaper dengan kain kering bertekstur halus. Wallpaper jenis ini terbuat dari kertas dan menjadikannya cukup rapuh. Pastikan Anda membersihkannya dengan halus agar tidak merusak permukaan wallpapernya.
Tips Membersihkan Wallpaper Berbahan Vinyl atau Akrilik
Jika Anda menjatuhkan pilihan pada wallpaper dengan bahan vinyl, ini dia hal yang perlu Anda perhatikan. Bahan ini memiliki lapisan akrilik di permukaan yang membuatnya tahan terhadap suhu lembab dan noda minyak. Beberapa orang menggunakan wallpaper dengan bahan vinyl untuk melindungi dinding dari cipratan air atau cuaca yang berubah-ubah. Nah, untuk membersihkannya, gunakan kain lembut atau spons lembut dengan campuran sabun untuk menjaga lapisan vinyl.
Tips Membersihkan Wallpaper Berbahan Anyaman Serat
Bagi Anda yang menggunakan wallpaper dengan bahan dan tekstur anyaman ini, Anda perlu bekerja ekstra dalam perawatannya! Tekstur anyaman dari wallpaper ini cenderung mudah menyimpan debu karena celah-celah kecil pada bahannya. Anda harus sering membersihkan wallpaper agar tidak berdebu dan akhirnya mengubah warna dari wallpaper. Gunakan kain basah untuk mengelap debu yang menempel pada permukaannya.
Tips Membersihkan Wallpaper Berbahan Kain
Untuk merawat wallpaper dari bahan kain, Anda bisa memberikan perawatan yang sama seperti merawat furnitur dari bahan kain. Anda bisa menggunakan kain basah, sikat halus untuk membersihkan noda atau menggunakan vacuum cleaner untuk menyedot debu yang menempel di permukaan. Cukup mudah, bukan?
Kini Anda telah mengetahui hal-hal yang bisa Anda lakukan untuk merawat wallpaper di rumah Anda. Bagi Anda yang baru akan memasang wallpaper di rumah Anda, jangan lupa untuk memperhatikan proses pemasangan awalnya dan jika Anda butuh bantuan, Sejasa.com siap membantu Anda kapanpun!
