Ketika ingin membeli AC untuk sebuah ruangan di rumah, hal tersebut tidak hanya mengacu pada bentuk AC secara fisik. Namun, hal penting dalam memutuskan pembelian AC mengacu pada kapasitas pendinginannya yang diukur dalam satuan BTU atau British Thermal Units. Untuk menentukan PK AC yang tepat, maka Anda harus menghitung ukuran ruang di rumah yang akan dipasang AC.
Apa Itu PK AC?
PK merupakan singkatan dari Paard Kracht yang artinya daya kuda. Pada unit AC, daya merujuk pada daya yang dibutuhkan AC dalam mendinginkan ruangan. Semakin tinggi besaran PK pada suatu unit AC, maka semakin besar daya yang dibutuhkan. PK pada AC cukup beragam, mulai dari 3/4, 1/2, 1, 1 1/2, 2, dan 2.5 yang paling besar.
Acuan Menentukan Besaran PK AC
Ukuran PK AC harus disesuaikan dengan ukuran ruangan yang akan dipasang AC. Anda bisa menggunakan rumusan berikut untuk menentukan PK AC:
Panjang x Lebar x 537 BTU/jam
Rumus tersebut telah disesuaikan dengan standar tinggi pemasangan AC yang umum di Indonesia, yaitu 2,5 hingga 3 meter. Ada pula faktor eksternal lain, seperti seberapa sering pintu terbuka dan tertutup dan jumlah orang dalam ruangan ber-AC tersebut.
BTU atau British Thermal Units merupakan hitungan seberapa PK AC yang harus dipilih. Berikut acuan yang dapat Anda gunakan dalam menentukan PK AC:
- Untuk AC 1/2 PK, umumnya memiliki kapasitas 5000 BTU. Dapat digunakan untuk ruangan dengan luas 10 meter persegi.
- Untuk AC 3/4 PK, umumnya memiliki kapasitas 7000 BTU. Dapat digunakan untuk ruangan dengan luas 14 meter persegi.
- Untuk AC 1 PK , umumnya memiliki kapasitas 9000 BTU. Dapat digunakan untuk ruangan dengan luas 18 meter persegi.
- Untuk AC 1 1/2 PK, umumnya memiliki kapasitas 12000 BTU. Dapat digunakan untuk ruangan dengan luas 24 meter persegi.
- Untuk AC 2 PK, umumnya memiliki kapasitas 18000 BTU. Dapat digunakan untuk ruangan dengan luas 36 meter persegi.
Pastikan untuk Menyesuaikan Dengan Keadaan Ruangan
Sebagian orang akan beranggapan bahwa jika memilih AC yang lebih besar akan membuat ruangan terasa dingin lebih cepat. Padahal, hal tersebut tidak benar. Selain mendinginkan udara, AC mengeluarkan kelembapan dari udara, sehingga membuat orang di sekitarnya jadi terasa panas dan lengket.
Mungkin udaranya akan lebih dingin, tapi jika unit AC beroperasi hanya beberapa saat, kelembapan udaranya tidak dapat keluar dengan optimal. AC yang terlalu besar juga akan berpotensi sering mengalami siklus hidup dan mati. Tagihan listrikpun akan membengkak.
Oleh karena itu, pastikan untuk menghitung luas ruangan yang akan dipasang AC sesuai rumus dan acuan yang telah dijelaskan di atas. Setelah mantap dalam menentukan PK AC, saatnya Anda membeli dan melakukan pemasangan unit AC. Jika butuh bantuan dalam pemasangan AC, Sejasa siap membantu Anda. Tersedia jasa pasang AC dan beragam service AC lainnya yang dikerjakan oleh teknisi profesional. Unduh aplikasi Sejasa atau pesan melalui website sejasa.com sekarang.
