Atap merupakan salah satu bagian vital pada rumah. Sebagai bagian yang melindungi rumah dari sinar matahari dan hujan, Anda perlu merawat atap secara rutin. Dalam upaya merawat kondisi atap, Anda perlu menyimak informasi di bawah ini. Tim Sejasa telah merangkum 9 hal yang seringkali menjadi kebiasaan buruk dalam perawatan atap rumah, sehingga bisa memperburuk keadaan.
Daftar Isi
Menunda Perbaikan yang Diperlukan
Disaat Anda mengetahui dan merasakan adanya tanda kerusakan atap, sekecil apapun itu, segera lakukan perbaikan. Jika menundanya, maka akan membuat kerusakan yang kecil akan lebih membesar sehingga memperburuk keadaan rumah Anda. Kerusakan besar akan bermula dari kerusakan kecil yang terlihat sepele. Oleh karena itu, lakukan perbaikan segera dan jangan ditunda.
Tidak Mengganti Sirap
Sirap adalah salah satu penutup atap yang umumnya terbuat dari material kayu ulin atau ulin besi. Apabila sirap atap hilang, maka dapat menyebabkan banyak kerusakan pada bagian atap. Panggil jasa tukang atap profesional untuk melakukan penggantian sirap.
Terlalu Banyak Berjalan di Atas Atap
Terkadang, saat keperluan pengecekan atap Anda akan berjalan di atas atap. Pada kenyataannya kebiasaan tersebut sangat berbahaya dan berdampak buruk pada kondisi atap. Berjalan di atas atap bisa membuat sirap terbuka atau berpotensi membuat adanya celah di antara sirap, sehingga bisa terjadi kebocoran atap. Apabila Anda memang perlu mengecek atap langsung, gunakanlah tali pengaman dan pakai pelindung kaki yang tepat.
Tidak Membersihkan Talang Air
Membersihkan talang air bukanlah hal yang sulit. Kebersihan talang air akan berpengaruh pada lancarnya sistem pembuangan. Setidaknya Anda harus membersihkan talang air satu tahun sekali. Namun, jika kondisi cuaca tak menentu, sebaiknya lebih sering dibersihkan. Hal ini penting karena puing-puing pohon, daun, ranting, atau benda lain dapat menyumbat saluran. Pastikan untuk menggunakan alat-alat yang tepat dalam membersihkan talang air.
Membiarkan Pertumbuhan Jamur dan Lumut
Apabila jamur dan lumut dibiarkan begitu saya tumbuh di atap, maka akan menimbulkan masalah besar. Mereka akan merusak kondisi atap Anda. Untuk mengatasinya, Anda bisa menggunakan metode scrubbing atau menggosok lumut, atau menyemprotkan hidrogen peroksida.
Memilih Material yang Berkualitas Rendah
Dalam pemilihan material untuk perbaikan atap, hal yang terpenting tidak hanya tentang sirap atau jenis atap saja. Penggunaan paku atau perekat atap juga sangat berpengaruh. Pilihlah material yang berkualitas terbaik. Jika memilih yang berkualitas rendah, akan lebih rentan terhadap kerusakan di kemudian hari.
Lebih Memilih untuk Menambal Alih-alih Mengganti
Melakukan penambalan pada area yang bocor memang akan lebih menghemat biaya secara jangka pendek. Namun, untuk jangka panjang Anda perlu mengetahui lebih detail kerusakan yang terjadi, kemudian mempertimbangkan antara perbaikan atau penggantian atap yang baru.
Menempatkan Sirap Baru di Atas Sirap Lama
Sebaiknya, lepaskan sirap lama terlebih dahulu. Lalu pasang sirap baru dengan akurat. Hal ini akan jauh lebih efisien dan membuat atap terlihat lebih baik.
Mengambil Penawaran Perbaikan yang Paling Rendah
Saat hendak menyewa jasa tukang profesional, Anda akan dihadapkan oleh berbagai penawaran. Sebaiknya, pertimbangkan beberapa penawaran dan konsultasikan detailnya. Jangan terlalu cepat mengambil keputusan untuk memilih penawaran dengan harga paling rendah, karena belum tentu itu penanawaran terbaik. Pastikan untuk mempertimbangkan banyak hal dan mempelajari lebih lanjut tentang jasa yang akan dipergunakan.
Jika membutuhkan jasa tukang profesional untuk mengatasi kerusakan atau merawat atap, Anda bisa memanggil jasa tukang harian Sejasa. Layanan ini sangat cocok untuk Anda yang membutuhkan jasa tukang dengan pekerjaan kurang dari 7 hari. Dengan biaya yang telah terstandarisasi, Anda akan mendapatkan kemudahan dan transparansi.
Tukang Sejasa telah terverifikasi dan merupakan tenaga yang ahli dalam bidang pertukangan. Buat permintaan jasa Anda sekarang melalui website sejasa.com atau Aplikasi Sejasa.