Saat musim penghujan tiba, salah satu masalah yang sering muncul adalah genteng bocor. Permasalahan ini akan membuat suasana tidak nyaman, karena biasanya harus menyiapkan ember untuk menampung tetesan air. Selain repot, tetesan air dari kebocoran ini semakin lama akan menyebabkan kerusakan pada interior rumah. Oleh karena itu, harus segera dilakukan perbaikan.
Sebenarnya hal apa saja yang bisa menyebabkan genteng bocor? Berikut akan diulas tentang penyebab, cara mengatasi dan tips pencegahannya.
Penyebab serta Cara Mengatasi
- Genteng bocor bisa diakibatkan oleh posisi genteng yang tidak pas pada tempatnya. Apabila hal ini yang menjadi penyebabnya, maka Anda hanya perlu merapikan letaknya sampai posisinya tepat.
- Apabila ada bagian genteng yang pecah atau rusak, maka ganti dengan genteng yang mempunyai bentuk yang sama untuk mengatasi genteng bocor. Namun, apabila Anda kesulitan menemukan genteng dengan bentuk yang sama maka Anda bisa menggunakan material waterproofing yang ditambah serat kassa. Potong serat kassa pada genteng sesuai ukuran lalu olesi dengan cairan waterproof.
- Selanjutnya, apabila ada adukan di bawah nok yang retak, Anda harus menambal bagian yang retak pada adukan bawah nok-nya dan beri pelapis anti bocor.
- Penyebab lainnya yaitu konstruksi atap yang melengkung atau tidak kuat menahan beban atap. Pada kasus seperti ini sebaiknya Anda mengganti konstruksi dengan atap baja ringan untuk mengatasi genteng bocor.
- Talang seng yang berkarat atau berlubang juga bisa menjadi penyebab genteng bocor. Anda bisa mengganti talang seng dengan zincalume yang lebih tahan karat untuk mengatasi kebocoran atap.
- Apabila talang dak betonnya yang retak, maka Anda bisa menambalnya dengan material waterproofing.
Tips Mencegah Genteng Bocor
Pepatah “ sedia payung sebelum hujan” adalah pepatah yang tepat untuk kita terapkan pada masalah mengatasi genteng bocor ini. Kita memang harus selalu siap mengantisipasi kejadian atap bocor pada rumah kita di saat musim penghujan.
Berikut adalah tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah terjadinya genteng bocor sebelum datangnya musim hujan:
1. Anda perlu memeriksa kondisi atap rumah, apakah ada bagian yang terlepas, asbes yang berlubang atau genteng yang perlu diganti. Sebaiknya lakukan pemeriksaan bagian atap secara berkala, sehingga apabila ditemukan permasalahan genteng bocor, bisa segera diatasi.
2. Perhatikan pula kemungkinan adanya retak-retak kecil pada atap yang terbuat dari beton, asbes atau sirap. Jika ada, lapisi dengan kawat kasa dan lem waterproof, sedangkan untuk retakan yang berukuran cukup besar maka Anda harus buka dan lakukan plester ulang.
3. Untuk mencegah kebocoran karena retak halus, maka sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan rutin setiap dua atau tiga bulan sekali. Karena biasanya kebocoran baru terlihat setelah terkena tiga sampai empat kali hujan yang deras. Jangan terlalu lama dibiarkan karena bisa menyebabkan atap rumah menjadi cepat lapuk.
4. Plafon rumah yang lembab karena terkena rembesan air juga perlu diganti. Sudut-sudut antara tembok dan atap juga perlu diperiksa karena di area itu sering terjadi kebocoran. Perbaiki secepat mungkin untuk kenyamanan, keselamatan dan menekan biaya perbaikan.
5. Anda dapat menggunakan alumunium foil berukuran satu sampai dua milimeter antara plafon dan genteng. Fungsinya untuk melindungi plafon dari tetesan air akibat pemasangan genteng yang kurang tepat dan untuk mengurangi penyerapan panas.
Lakukan perawatan pada bagian atap serta bagian rumah yang lain, agar bangunan rumah selalu dalam kondisi yang bagus. Apabila Anda membutuhkan jasa perbaikan genteng bocor, Anda dapat menemukan jasa tersebut di Sejasa.com. Tentunya penyedia jasa tersebut sudah melalui proses seleksi yang ketat, sehingga dapat dipastikan penyedia jasa di Sejasa adalah yang berkualitas.
