Musim hujan seringkali membuat udara terasa lebih sejuk dan lembap. Meskipun mungkin penggunaan AC di rumah jadi berkurang, Anda tidak boleh mengabaikan perawatannya. Kebanyakan orang mengira AC hanya penting dan dibutuhkan saat musim panas atau kemarau datang. Tapi pada kenyataannya, perawatan AC di musim hujan tak kalah penting, lho! Yuk, simak artikel di bawah ini selengkapnya.
Daftar Isi
Alasan Pentingnya Merawat AC Saat Musim Hujan
Mencegah Kerusakan Akibat Kelembapan yang Tinggi
Musim hujan identik dengan kelembapan udara yang tinggi. Jika dibiarkan begitu saja, maka komponen AC seperti evaporator dan kondensor dapat tertutup oleh debu yang bercampur degan kelembapan. Hal inilah yang bisa memincu korosi serta pertumbuhan jamur. Dengan rutin merawat AC, maka komponen-komponen di dalamnya dapat dibersihkan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Munurut BMKG, puncak musim hujan di Indonesia diperkirakan berlangsung bulan November hingga Januari tahun depannya. Hujan dapat turun setiap hari, sehingga mampu meningkatkan kelembapan. Sementara jamur dan lumut juga dapat tumbuh di dalam unit AC.
Menjaga Kualitas Udara di Dalam Ruangan
Akibat kecenderungan udara yang lebih lembap selama musim hujan, memperbesar kemungkinan pertumbuhan bakteri, jamur, dan alergen. AC yang tidak dirawat dengan baik akan menyebarkan polutan ke sekitar ruangan. Oleh karena itu, membersihkan filter dan bagian dalam AC akan membantu menjaga udara di ruangan tetap bersih dan sehat untuk keluarga Anda.
Efisiensi Energi yang Lebih Baik
Adanya kotoran seperti debu dan kelembapan dapat menyumbat aliran udara dalam sistem AC. Inilah yang membuat unit AC jadi bekerja lebih ekstra keras demi mendinginkan ruangan, sehingga meningkatkan konsumsi listrik.
Apabila hal ini disepelekan, tentu akan berdampak pada membengkaknya tagihan listrik bulanan Anda. Oleh karena itu, perawatan AC rutin bahkan di musim hujan akan memastikan AC bekerja lebih efisien.
Menghindari Bau Tidak Sedap
Berawal dari unit AC yang lembap dan tidak terawat, akan memunculkan bau tidak sedap akibat penumpukan jamur dan berbagai kotoran. Dengan rajin membersihkan bagian dalam AC, Anda bisa menghindari masalah ini. Udara segarpun dapat dinikmati sepanjang hari.
Memperpanjang Usia Pemakaian AC
Jika Anda mengabaikan perawatan AC, maka kemungkinan umur AC pendek akan terjadi. Mengatasi masalah kecil saat ini bisa mencegah adanya kerusakan besar keesokan harinya. Dengan begitu, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk perbaikan atau bahkan penggantian unit maupun komponen baru.
Amankah Menyalakan AC Saat Badai dan Petir?
Jika terjadi hujan yang disertai badai dan petir, maka sebaikanya matikan AC Anda dan cabut kabel listriknya. Langkah ini dapat menghindari kerusakan akibat adanya lonjakan arus listrik serta dapat melindungi komponen elektronik di dalam unit AC.
Mode AC Apa yang Sebaiknya Diaktifkan Saat Musim Hujan?
Ketika musim hujan, Anda disarankan memilih mode dry. Mode dry ini dirancang untuk mengurangi kelembapan udara di dalam ruangan tanpa mendinginkan udara secara berlebihan.
Anda dapat mengaktifkan mode dry pada AC dengan menekan tombol Dry pada remote control AC. Pastikan untuk tidak mengatur suhu terlalu rendah, cukup di kisaran 24–26°C agar ruangan tetap nyaman dan kelembapan terkendali.
Merawat AC disaat musim hujan datang adalah langkah cerdas untuk menjaga kenyamanan, kesehatan, dan efisiensi di rumah. Dengan rutin membersihkan, memeriksa, dan melakukan servis berkala, AC Anda akan selalu siap memberikan kesejukan setiap waktu.
Apabila Anda sedang mencari jasa Service AC berkualitas dan bergaransi, Sejasa punya solusinya. Layanan Service AC Sejasa hadir untuk mempermudah pemilik rumah dalam merawat AC. Cukup pesan melalui Aplikasi Sejasa atau website sejasa.com, kami akan menghubungkan Anda dengan teknisi terbaik yang siap melayani kebutuhan Anda. Mulai dari cuci AC rutin, isi freon, penggantian sparepart, dan banyak lagi.
