Menjaga kelestarian alam bisa dipraktikkan dengan berbagai cara, salah satunya dalam membangun rumah. Caranya adalah dengan memilih material konstruksi yang ramah lingkungan. Beberapa material eco friendly di bawah ini sering dipakai dalam pembangunan loh!
Daftar Isi
Apa itu material ramah lingkungan?
Sebelum membahas tentang materialnya, Anda wajib mengetahui apa yang dimaksud dengan material yang eco friendly atau ramah lingkungan. Material bangunan ramah lingkungan adalah bahan-bahan yang dibuat, diaplikasikan, dan dirawat sedemikian rupa, sehingga memiliki dampak lingkungan yang rendah.
Material tersebut haruslah kuat, bisa dipakai lagi dan didaur ulang. Bahan bangunan yang mengandung komposisi hasil daur ulang pun termasuk eco friendly. Selain itu, material tersebut harus mudah didapat di lingkungan sekitar lahan yang akan dibangun.
Bahan bangunan tersebut pun bersifat natural dan tidak mudah rusak oleh suhu tinggi, suhu rendah, atau kelambapan. Yang biasa digunakan pada konstruksi misalnya kayu, tanah, bambu, jerami, dan sebagainya.
Material Ramah Lingkungan
Bambu
Bambu terkenal kokoh dalam menopang beban termasuk pada konstruksi bangunan. Tampilannya menarik, bobotnya ringan, dan mudah ditemukan menjadi poin plus material yang satu ini.
Baja ringan
Baja ringan adalah salah satu bahan yang bisa didaur ulang terus menerus. Selain itu, karakternya yang kuat serta tahan terhadap serangan rayap bikin bahan bangunan ini semakin diminati.
Grasscrete
Grasscrete adalah bahan paving di taman, teras, trotoar, dan lainnya yang ramah lingkungan. Bahan ini sangat memungkinkan rerumputan buat tumbuh dan menyerap air kala musim hujan.
Batu alam
Untuk menghadirkan kesan alami, beberapa orang memanfaatkan batu alam seperti marmer, granit, batu pasir, dan sebagainya pada bangunan. Bahan ini pun digunakan sebagai elemen dekorasi.
Kayu daur ulang
Sudah sejak lama, kayu menjadi bahan bangunan karena mudah didapat. Kayu biasa dipakai untuk lantai, dinding, pintu, dan sebagainya. Sisa bahan tersebut kerap didaur ulang untuk dekorasi dan bahan bangunan.
Tanah
Bahan ini telah menjadi dasar konstruksi khususnya bangunan di Indonesia. Material ini kerap diaplikasikan pada dinding dan lantai. Dengan perkembangan teknologi konstruksi saat ini, ada material dari tanah bernama rammed earth. Material ini merupakan campuran dari tanah, pasir, lumpur, kerikil, dan tanah liat.
Demikian informasi beberapa material konstruksi yang ramah lingkungan. Kira-kira material konstruksi mana yang Anda pakai pada bangunan Anda?
Kalau butuh bantuan bangun, renovasi, atau perbaikan lainnya Anda bisa menemukan penyedia jasa profesional di Sejasa. Unduh Aplikasi Sejasa di Play Store atau Apple Store sekarang.